Perekam analog profesional memiliki 3 head, satu untuk reproduksi, satu untuk merekam, dan satu untuk menghapus. Penghapusan perlu karena merekam pada pita yang sudah digunakan menciptakan suatu efek memori dan mencegah kelancaran magnetisasi baru.
Ketiga head tersebut beserta fungsinya adalah:
Erase head (penghapusan), menghapus sinyal yang terekam dan mengatur ulang partikel magnet secara acak
Sync head (rekaman), bekerja dalam mode rekaman pada beberapa track dan dalam mode repro di track yang lain. Hal ini memungkinkan melakukan overdubbing.
Repro head (reproduksi), dirancang untuk reproduksi sinyal. Ketika merekam, monitoring sebaiknya dilakukan menggunakan sync head, sedangkan untuk mengendalikan kualitas suara rekaman ketika tahap reproduksi gunakan repro head.
Ada tiga mode fungsi untuk recorder, bergantung kepada operasi yang dibutuhkan. Ketiga mode berikut adalah:
Input mode
Mode ini digunakan ketika tahap awal rekaman dimana pemasangan level dilakukan. Dalam diagram kita dapat melihat bagaimana sinyal input memasuki sync head (dan karenanya dapat direkam meski pada tahap ini belum terjadi karena belum memungkinkan untuk mendengar apa yang sedang direkam ke pita) dan bagaimana kopi dari sinyal dikirim ke output untuk monitoring.
Gambar 6.2 Input mode
Repro mode
Mode ini digunakan pada tahap reproduksi. Kita dapat melihat bagaimana sinyal output datang langsung dari repro head sehingga dapat direproduksi dengan kualitas sangat tinggi. Konfigurasi ini ideal untuk mixdown (mixing) namun jarang digunakan untuk rekaman. Dalam diagram kita dapat melihat bagaimana sinyal input mencapai recording head juga sehingga memungkinkan operasi ini berlangsung. Namun, kesenjangan fase antara recording head dan repro head menyulitkan reproduksi real-time dari sinyal yang terekam.
Gambar 6.3 Repro mode
Sync mode
Dalam kasus ini hanya sync head yang digunakan (yang bila kita ingat, mampu mereproduksi beberapa track dan merekam yang lain pada saat yang sama). Ini memungkinkan overdubbing dilakukan.
Gambar 6.4 Sync mode
Tabel 6.1 Kecepatan putaran pita magnetik
Kecepatan pita (ips, inches per second) | Penggunaan |
17/8 | Perekam kaset. Dukungan analog yang paling buruk yang tersedia |
33/4 | Perekam studio portabel |
71/2 | Perekam analog semi-profesional |
15 | Perekam 2-track profesional/ perekam 24-track semi profesional |
30 | Perekam 24-track profesional |
Lebar (inci) | Aplikasi | Track | Arah | Penggunaan |
1/8” | Perekam kasetStudio portabel | 44-8 | 21 | AmatirDemo |
1/4” | ATRATR MTR | 42 4-8 | 21 1 | AmatirSemi-pro Amatir |
1/2” | ATRMTR | 28-16 | 11 | Pro ATRSemi-pro |
1” | MTRMTR MTR | 816 24 | 11 1 | ProSemi-pro Semi-pro |
2” | MTRMTR MTR | 1624 32 | 11 1 | Kualitas maksimumMTR standar industri Pro MTR |
MTR (Multitrack recorder): mengidentifikasi perekam analog multi-track
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komentar anda disini!!